Ryuumi Ryuuzaki AS Ji Hye Ra
Choi Siwon AS Choi Siwon
Siwon Memerhatikan Papan di gerbang SMA nya yg baru. Musical High School. Dia berjalan kedalam. Dan semua orang melihatnya,
seolah dia orang aneh.
Siwon ! come here ! i’ll show you your class !. Tiba tiba ibu ibu memegang tangannya. Siwon
menurut saja. Siwon diantar ke kelas yg bertuliskan XII PLUS A.
Ibu itu mengatakan sesuatu. Mungkin bahasa Indonesia, Siwon tidak begitu
mengerti.
You May Sit Down, Siwon.
Thank you Mam. Siwon berjalan. Lalu dia memilih Bangku depan. Sendirian,
tidak ada teman sebangkunya. Dan mereka pun mulai belajar bahasa inggris.
Mungkin hari ini –dan beberapa hari ke depan- kelas ini akan terus belajar
bahasa inggris.
***
Siwon melihat tempat Kostnya. Rumahnya besar, tapi tak terlalu besar.
Rapi dengan ayunan di halaman depan dan beberapa pot bunga. Di depan rumah itu,
ada pohon Apel besar.
Siwon masuk. Saat sudah di dalam rumah, dia langsung dipeluk oleh
seorang wanita (Yah, itu memang wanita) yg mungkin berumur tiga puluh-an
Annyeong haseyo ! kamu Siwon kan ? yuk kita lihat kamarmu ! wanita itu berbicara dengan siwon (dengan
bahasa korea tentu nya). Sebelum itu Siwon, perkenalkan, ini putriku, kami
memanggilnya Hye Ra.
Annyeong Haseyyo. Kata gadis itu dengan logat korea yg sopan dan
menunduk. Siwon menunduk juga. WOW suaranya merdu juga. Batin siwon
Siwon lalu diantar ke kamar dengan dinding warna biru dan tempat
tidur luas. Siwon membuka kopernya.
Memasukkan baju bajunya ke lemari yg kosong, menaruh sikat gigi di rak di balik
cermin kamar mandi. Menaruh handuk di jemuran handuk, dan mengganti baju dari
seragam sekolah menjadi Kaus putih longgar dan celana jins.
Siwon turun ke bawah. Dia juga sudah melihat gadis anak nya ibu kost ini
sudah ganti baju dari seragam Sekolah ketat dan rok sekolah 4 cm di bawah lutut
menjadi gaun santai pendek 3 cm di bawah kutut berwarna Pink. Gadis itu, Ehm,
maksudnya Hye Ra, anak ibu kost sedang membaca Buku Fisika.
Siwon P.o.V
Aku melihat gadis
itu, Ehm, maksudnya Hye Ra, anak ibu kost sedang membaca Buku Fisika. Aku
memberanikan diri untuk duduk disampingnya.
Boleh…aku meminjam
buku fisika nya ? aku mau foto copy. Ucap ku (dengan bahasa korea)
Oh, Ne.. kata gadis
itu. Aku bisa melihat paras cantik nya.
Saat aku mau cabut
memfotocopy buku fisika ini, dia memegang tanganku. Aku menoleh.
Tunggu, aku mau
foto copy ini juga. Katanya sambil menunjukkan 2 lembar kertas. Aku diam. Dia
bangkit dan berjalan bersamaku. Saat kami sudah di luar, ada anak perempuan
menghadang kami. Anak perempuan itu tanpa malu memelukku. Pipiku merah kurasa.
Aku melirik Hye Ra. Hye Ra tampak biasa saja.
Haeje !! Haeje! ( lepaskan ! Lepaskan ) teriakkku. tapi mereka malah pasang muka bodoh.
OMG, aku lupa mereka tak bisa bahasa korea. Aku melepaskan diri. Hye Ra
tertawa. Lalu mengobrol dengan gadis itu.
Hye Ra P.o.V
Aku tertawa melihat
Iwon itu melepaskan diri. Dengan muka culun dan merah tomat begitu…
ahahahhahhaa… aku bilang padanya dengan bahasa korea kalau ini adalah adik
kelas yg rumahnya sekitar sini juga.
Kalian mau ngepain
? tanyaku dengan bahasa Indonesia.
Oh, kak, kami mau
jalan jalan, tapi ketemu Siwon !!! kata anak gendut dan memeluk siwon. Pipi
siwon merah tomat lagi dan berusaha melepaskan diri. Aku tertawa dan menatap
siwon.
Ya udah, kami
duluan ya..
Iya kak.
Aku dan Siwon jalan
ke tempat foto copy. Saat sudah disana aku bilang pada tukang foto copynya
untuk memfoto copykan buku fisika siwon dan lembaran rumus kimia ku. Ku bilang
aku akan mengambilnya pada jam 2 siang nanti.
Kami pulang ke rumah.
Won ? tanyaku.
Ah...ya ?
bantuin aku ?
Ah...ngepain ?
Metik apel.
Oh, oke
***
Aku menjinjitkan kakikku. ahk, aku ini 160 cm. masih tidak sampai memetik apel yg agak di atas. aku terus menjinjit. sampai ujung jariku agak sakit karna menahan berat tubuhku. ugh...hampirr...
Plop.
apel itu tercabut. aku melihat ke blakang. siwn yg cabut aku merebutnya dari tangan siwon. Gumawo.
aku memasukkannya ke dalam keranjang.
nah Won.
Ehm ? ya ?
End, Hye Ra P.o.V
Author. P.o.V
Won, besok aku mau audisi Cheer Leaders. jadi aku bakalan pulang agak lama. tolong bilang sama ibu ya ? ucap Hye Ra
Ah, Ya. ucap siwon agak salah tingkah melihat Hye Ra berjalan menuju rumahnya.
***
WOn ! Cepat Won ! teriak Hye Ra yg sedang menunggu siwon di dalam mobil. benz orang tuanya.
I, iya!!!
di dalam mobil, Siwon membayangkan muka donghae yg sedang flu dengan hidung merah dan ingus yg agak keluar keluar dan Yuri memukulnya dengan bantal karna jijik. hihiihihihi.....
Hmm ??
Siwon juga membayangkan suara indah cinta pertamanya. lalu dia sadar kalo udah sampe. siwon dan Hye Ra turun dari mobil dan menuju ke kelas XII PLUS A.
Siwon masuk. orang orang yg melihatnya. siwon dengan jutek duduk di kursinya.
~ From Korea With Love ~
Won ? kok gk pulang duluan ? nanti sypa yg bilangin ke mama...
jangan khawatir, aku udah telfon. aku cuma mau liat kamu kok.
mereka berdua berbicara dengan bahasa korea sampai dia dipanggil untuk audisi di lapangan. siwon pun duduk di bangku penonton lapangan.
Hye Ra mulai bertingkah layaknya Cheerleader. melompat lompat, berteriak seakan sedang menyemangati klub basket dan sepak bola mereka. Hye Ra berhenti. dia melihat anak anak ketua Cheerleader yg jutek dan sinis.
Gimana ? tanya Hye Ra. tiga anggota lain mundur ke belakang dan tak nampak lagi. sedangkan Mindy, ketuanya bergumam. lalu Mindy mulai berbicara. suaramu nyaring dan bagus, lompatan 15 senti meter. lumayan. tiba tiba....siwon berdiri berlari ingin mengingatkan Hye Ra menoleh ke belakang melihat ember dan siwon berlari.
BYURRR... Hye Ra disiram dengan ember berisi air dingin.
Selamat, sekarang kau bagian dari Tim, besok latihan jam 10. kata Mindy. dan apa itu pacarmu ? maksudku, dia ganteng, tapi aku takut. kamu mereka meninggalkan Hye Ra.
udara dingin menerpa Hye Ra. sangat dingin baginya. siwon turun dari bangku penonton dan memberinya jaket nya. Hye Ra langsung menyambut jaket itu. Siwon mengambil buku buku Hye Ra.
dangsin-i nae chaeg eul gajigo ? (Kamu membawa buku buku ku?)
Siwon mengangguk. dan mengantar Hye Ra sampai Kelas.
yeogikkaji geunyang won , naneun tal-uisil e soyu hal su issseubnida (Sampai sini aja won, saya bisa ke kamar ganti sendiri)
mueos eul haji anhseubnida ? ( tidak apa apakah ? ) jawab siwon. Hye Ra mengangguk. dia mengambil Seragamnya di tas dan pergi ke Kamar Ganti.
lima belas menit kemudian, siwon melihat Hye Ra masuk dengan pakaian berbeda, tadinya memakai celana Training, spatu olah raga dan baju olah raga, menjadi seragam Sekolah ketat dan rok sekolah 4 cm di bawah lutut. rambutnya telah mengering di kucir samping dan sepatu kets coklat-putih. Hye Ra lalu duduk di tempat duduknya.
***
ini hari kedua sejak dia di indonesia. siwon merasakan ada sesuatu yg spesial disini. dia berbaring di kamarnya. memikirkan sesuatu yg speasial. hanya satu tebakannya.
Dia
Kami pulang ke rumah.
Won ? tanyaku.
Ah...ya ?
bantuin aku ?
Ah...ngepain ?
Metik apel.
Oh, oke
***
Aku menjinjitkan kakikku. ahk, aku ini 160 cm. masih tidak sampai memetik apel yg agak di atas. aku terus menjinjit. sampai ujung jariku agak sakit karna menahan berat tubuhku. ugh...hampirr...
Plop.
apel itu tercabut. aku melihat ke blakang. siwn yg cabut aku merebutnya dari tangan siwon. Gumawo.
aku memasukkannya ke dalam keranjang.
nah Won.
Ehm ? ya ?
End, Hye Ra P.o.V
Author. P.o.V
Won, besok aku mau audisi Cheer Leaders. jadi aku bakalan pulang agak lama. tolong bilang sama ibu ya ? ucap Hye Ra
Ah, Ya. ucap siwon agak salah tingkah melihat Hye Ra berjalan menuju rumahnya.
***
WOn ! Cepat Won ! teriak Hye Ra yg sedang menunggu siwon di dalam mobil. benz orang tuanya.
I, iya!!!
di dalam mobil, Siwon membayangkan muka donghae yg sedang flu dengan hidung merah dan ingus yg agak keluar keluar dan Yuri memukulnya dengan bantal karna jijik. hihiihihihi.....
Hmm ??
Siwon juga membayangkan suara indah cinta pertamanya. lalu dia sadar kalo udah sampe. siwon dan Hye Ra turun dari mobil dan menuju ke kelas XII PLUS A.
Siwon masuk. orang orang yg melihatnya. siwon dengan jutek duduk di kursinya.
~ From Korea With Love ~
Won ? kok gk pulang duluan ? nanti sypa yg bilangin ke mama...
jangan khawatir, aku udah telfon. aku cuma mau liat kamu kok.
mereka berdua berbicara dengan bahasa korea sampai dia dipanggil untuk audisi di lapangan. siwon pun duduk di bangku penonton lapangan.
Hye Ra mulai bertingkah layaknya Cheerleader. melompat lompat, berteriak seakan sedang menyemangati klub basket dan sepak bola mereka. Hye Ra berhenti. dia melihat anak anak ketua Cheerleader yg jutek dan sinis.
Gimana ? tanya Hye Ra. tiga anggota lain mundur ke belakang dan tak nampak lagi. sedangkan Mindy, ketuanya bergumam. lalu Mindy mulai berbicara. suaramu nyaring dan bagus, lompatan 15 senti meter. lumayan. tiba tiba....siwon berdiri berlari ingin mengingatkan Hye Ra menoleh ke belakang melihat ember dan siwon berlari.
Siwon haji anhneunda !!! ( jangan lakukan ! ) teriak Hye Ra. siwon tersandung jatuh dan...
BYURRR... Hye Ra disiram dengan ember berisi air dingin.
Selamat, sekarang kau bagian dari Tim, besok latihan jam 10. kata Mindy. dan apa itu pacarmu ? maksudku, dia ganteng, tapi aku takut. kamu mereka meninggalkan Hye Ra.
udara dingin menerpa Hye Ra. sangat dingin baginya. siwon turun dari bangku penonton dan memberinya jaket nya. Hye Ra langsung menyambut jaket itu. Siwon mengambil buku buku Hye Ra.
dangsin-i nae chaeg eul gajigo ? (Kamu membawa buku buku ku?)
Siwon mengangguk. dan mengantar Hye Ra sampai Kelas.
yeogikkaji geunyang won , naneun tal-uisil e soyu hal su issseubnida (Sampai sini aja won, saya bisa ke kamar ganti sendiri)
mueos eul haji anhseubnida ? ( tidak apa apakah ? ) jawab siwon. Hye Ra mengangguk. dia mengambil Seragamnya di tas dan pergi ke Kamar Ganti.
lima belas menit kemudian, siwon melihat Hye Ra masuk dengan pakaian berbeda, tadinya memakai celana Training, spatu olah raga dan baju olah raga, menjadi seragam Sekolah ketat dan rok sekolah 4 cm di bawah lutut. rambutnya telah mengering di kucir samping dan sepatu kets coklat-putih. Hye Ra lalu duduk di tempat duduknya.
***
ini hari kedua sejak dia di indonesia. siwon merasakan ada sesuatu yg spesial disini. dia berbaring di kamarnya. memikirkan sesuatu yg speasial. hanya satu tebakannya.
Dia